BUKAN ANAK JALANAN
Di Trans7 dulu pernah ada program talkshow bernama Empat Mata yang akhirnya terkena semprit oleh KPI karena suatu alasan. Namun pada akhirnya acara televisi ini bermetamorfosis dengan mengubah namanya menjadi BUKAN EMPAT MATA. Meski demikian, program yang dipandu oleh komedian Tukul Arwana ini tak menjadikan eksistensinya meredup, tapi malah semakin semarak sesemarak guyonan yang dilontarkan pembawa acara.
Adapun judul pada postingan yang berbunyi BUKAN ANAK JALANAN ini tidak lantas merupakan metamorfosis dari sinetron yang berjudulkan ANAK JALANAN, karena memang tidak ada kaitannya.
Sinetron ANAK JALANAN yang populer di kalangan remaja tanggung ini baru dikenal mulai sekitar tahun 2016an. Sedangkan BUKAN ANAK JALANAN yang personilnya terpampang di foto ini sudah lebih dulu eksis dari tahun 2011. Jadi, kalau mau dikatakan, bisa jadi ANAK JALANAN adalah tiruan dari BUKAN ANAK JALANAN... (uhukk).
Berkumpul di hutan Jlodro
BUKAN ANAK JALANAN sendiri bukan sebuah nama komunitas motor. Tapi diadakan bagi perkumpulan motor untuk memiliki nama guna menghindari ketiadaan nama.Bingung ya? Ya sudah.
Soal motor yang dipakai pun, BUKAN ANAK JALANAN sangat elastis dan simpel dalam menerima anggota tanpa membeda-bedakan jenis motor maupun merek. Sedangkan jika kita menyaksikan ANAK JALANAN yang nampang di tv, maka akan kita dapati motor yang dipakai oleh mereka rata-rata adalah motor dengan merek K******i N***a. Itulah sebabnya saya berani mengambil kesimpulan bahwa BUKAN ANAK JALANAN ini adalah perkumpulan motor yang sangat Pancasilais, karena dengan tidak membeda-bedakan jenis dan merek motor anggotanya berarti mereka telah mengamalkan sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Jika di ANAK JALANAN ada tokoh yang maha sempurna bernama Boy karena dipaksa oleh sutradara untuk memiliki watak yang baik, taat kepada orangtua, suka beribadah, berprestasi di sekolah, jagoan dalam mengendara motor, pun tak pernah kalah dalam perkelahian, maka itu tak seberapa karena di sana hanya ada satu Boy. Sedangkan di BUKAN ANAK JALANAN, semua anggotanya adalah Boy tak terkecuali. Yang saya maksud semua anggotanya adalah Boy yaitu: kebetulan komunitas motor ini tidak memiliki anggota perempuan.
Seiring berjalannya waktu, perkumpulan yang sebenarnya tidak bernama tapi saya sebut sebagai BUKAN ANAK JALANAN ini pun harus vakum dalam jangka waktu yang tidak ditentukan. Banyak anggota yang sudah keluar menyebar ke berbagai daerah untuk mengabdikan ilmunya tentang "permotoran" di masyarakat. Sementara pemuka-pemukanya sudah tidak memiliki waktu untuk sekedar berbicara rencana touring lagi. Padahal Indonesia bahkan dunia merindukan kebangkitan dan kejayaan BUKAN ANAK JALANAN ini.


0 Response to "BUKAN ANAK JALANAN "
Post a Comment